Sosialis Penggunaan LPG
*cara aman bareng bung ijo
Bua--, Maraknya pemberitaan tentang kesalahan dalam menggunakan Komporgas dan Tabung LPG 3 Kg,
pihak Pertamina mengadakan sosialisasi dan Edukasi Konversi minyak tanah ke LPG di Lapangan
Andi Maradang Bua. Program yang diselenggarakan bersama antara pemerintah kecamatan Bua dan
PT. Inaco Luhur Pertiwi mengambil tema "cara aman bareng Bung ijo" dihadiri 382 ibu-ibu dan Kapolsek Bua, Danramil Bua,LPPNRI, Para Kepala Desa dan tokoh-tokoh masyarakat.
Camat Bua Drs. Muh. Irwan Ikbal, AP, M.Si, berterima kasih kepada PT. Inacon Luhur Pertiwi sebagai
perpanjangan tangan dari PT. Pertamina yang telah melaksanakan program tersebut, dan tak lebih kepada
masyarakat yang sampai saat ini di Bua belum ada kabar meledaknya tabung gas "sampai saat ini penggunaan
gas LPG 3 Kg belum ada kita dengar tabung gas meledak" ungkapnya saat ditemui Palopo Pos Sabtu (18/6/2011) di sela-sela acara.
Chaeruddin Divisi Supervisor PT. Inacon Luhur Pertiwi wilayah Sulawesi mengungkapkan bahwa inti program
tersebut dilaksanakan adalah menganjurkan kepada bapak atau ibu rumah tangga tentang cara pemasangan
regulator yang benar, supaya tidak terjadi kebocoran atau kerusakan seperti yang diberitakan di
media cetak atau media televisi bahwa tabung itu meledak "padahal yang membuat meledak itu adalah cara
pemasangannya yang kurang benar,"jelasnya.
Dalam pertemuan tersebut beberapa pertanyaan dari masyarakat seputar penggunaan LPG mengemuka seperti adanya oknum pedagang yang tidak mengakui kualitas regulator pertamina,bahkan ada oknum yang mengaku pensiunan pertamina menjual regulator berwarna merah, hal tersebut dijawab oleh Chaeruddin dengan menganjurkan kepada masyarakat untuk tetap menggunakana kompor gas dan tabung
berkode SNI "tidak benar kalau regulator buatan pertamina tidak baik, sepanjang memiliki kode SNI,imbuhnya. Mengenai oknum bila ada, pertamina tidak menjual atau bekerjasama dengan pihak lain untuk menjual kompor gas, regulator dan selang secara langsung ke rumah-rumah, jika ada sampaikan ke pemerintah setempat atau aparat, lanjutnya.
Mengenai harga LPG 3 Kg, chaerudin menjelaskan bahwa harga dari pertamina kurang dari Rp.13.000 "selebihnya bisa bervariasi karena terkait dengan pemasaran"kuncinya. (Mg14)
------------------------------------
wilayah yang didatangi 45 kecamatan se sulawesi selatan di 18 Kabupaten, sejak 20 mei sd 20 juli 2011.
No comments:
Post a Comment